BANJARNEGARA – Anggota dan pengurus jajaran Gerakan Pramuka baik ditingkat gugus depan, Kwartir Ranting Kecamatan dan Satuan Karya harus selalu dapat mengupdate diri serta mengupdate kemampuan dan skill yang dimiliki. Hal tersebut dikemukakan Ketua Kwarcab Pramuka Banjarnegara Setiawan Saat melantik Anggota dan Pengurus Dewan Kerja Cabang Banjarnegara masa bhakti 2015-2020 antar waktu 2016 akhir pekan kemarin (jumat 6/1/17) di Komplek Sanggar Bhakti Pramuka Kwartir Cabang. “Seluruh anggota pramuka saya berharap untuk selalu update diri, update kemampuan dan skill yang dimiliki lewat berbagai pelatihan atau kursus mahir yang sesuai dengan kompetensinya masing masing “ paparnya.
Langkah tersebut sangat penting mengingat tantangan pembinaan generasi muda kedepan akan semakin komplek dan beragam, terlebih Kegiatan kepramukaan menurut wacana kementrian pendidikan nasional akan dimasukkan dalam kegiatan intra sekolah bukan lagi ekstrakulikuler.
Dewan Kerja Cabang sebagai tangan kanan Kwartir Cabang kedepan diharapkan dapat merumuskan dan meningkatkan kegiatan pendidikan karakter generasi muda yang relevan dengan keadaan saat ini.
Kabid Tehnik Pramuka DKC Banjarnegara M.Cahyo Adi mengatakan, tahun ini beberapa agenda kegiatan peningkatan sumber daya manusia, tehnik dan skill anggota akan dilaksanakan sesuai dengan program kerja. “tahun ini kita mengagendakan beberapa kegiatan pendidikan seperti Pelatihan Pengelola Dewan Kerja, Gladian Pimpinan Satuan, Gladi Tangguh Ubaloka, Peran Saka Cabang dan pembentukan unit Jurnalistik media “ ujarnya.
Semangat Baru
Humas Kwarcab Banjarnegara Alwan Rifai mengatakan, dengan restrukturisasi dan regenerasi pengurus Dewan Kerja Cabang diharapkan akan merefresh Manajament serta mampu memperkuat pondasi organisasi seiring nafas dan semangat baru. “ dengan kepengurusan baru antar waktu ini diharapkan mamu memberikan nafas dan semangat baru bagi kelangsungan organisasi kedepan “ ujarnya. Dengan titik pembinaan utama Dewan Kerja adalah Pramuka Penegak Pandega maka dibutuhkan sentuhan inovasi dan berbagai eksperimen metode yang digunakan untuk lebih merangsang minat dan bakat peserta didik.
Selain itu, konsolidasi dan koordinasi internal dan lintas sektoral juga harus dilaksanakan dengan baik agar proses pembinaan, pengkaderan, evaluasi dan program yang jadwalkan dapat berjalan dengan baik dibawah pengawasan orang dewasa.